Senin, 19 September 2011

KESEMPATAN.

 ”Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang bersegera dalam mengerjakan berbagai macam kebaikan, dan mereka senantiasa berdoa kepada Kami dengan disertai rasa harap dan cemas. 
Dan mereka pun senantiasa khusyu’ dalam beribadah kepada Kami.” (QS. Al Anbiyaa’ [21] : 90).







Apa yang terlintas dipkiran anda tentang kesempatan??
"Jangan diabaikan..."
"Langsung Ambil Tindakan??..."
"Berkomitmen???..."
dan lain-lain....

Wajarlah kita langsung mengambil tindakan yang ingin kita capai, apalagi diberikan kesempatan yang amat sangat mudah. Tanpa pikir panjang kita pun mengambil keputusan itu... atau langsung diambil...

 Kesempatan mendapatkan pekerjaan...
 Kesempatan bersekolah..
 Kesempatan mendpatkan rizki..
 Kesempatan mendapatkan pacar... mungkin...

 Bohong kalau dikataka bahwa saya bukanlah seorang peminat sebuah kesempatan. Sampai sekarngpun  saya mencari suatu kesempatan, menunggu dan menunggu kesempatan yang sesungguhnya itu tiba.


Tapi apakah kita tahu bahwa, kesempatan itu akan menuntun kita dalam sebuah kebaikan atau  keburukan???
 Lantas, apakah kita harus menolak segala kesempatan yang diberikan oleh-NYA???
 Kalau kita terus menolak, kapan kita sukses????

 Saudaraku... Kita sebagai manusia, diberikan kecerdasan yang melebihi apa yang Malaikat ketahui, kita tau dimana kita harus menuju jika dihadapkan dengan kesempatan yang baik atau yang buruk.

 Saya bukanlah seorang pengambil keputusan sebuah kesempatan yang baik, yang saya lakukan adalah terus berada di garis yang DIA tentukan sebagai kewajiban kita di bumi, memohon, dan meminta petunjuk.

 Saya akan memberikan contoh yang sangat simple. CINTA ...
 Saat CINTA mengubah komitmen seseorang...
 Saat CINTA menjadi sebuah fokus seseorang...
 Ketika CINTA menjadi sebuah kesempatan...
 Ketika CINTA menjadi sebuah pilihan....

Prinsip ini saya ambil dari pemahaman saya, bahwa "saya menolak pacran" tetapi, akan saya sambut sebuah "CINTA" dengan penuh suka cita. Prinsip ini kadang membuat orang lain risih, dan terlalu mengekang diri...padahal, sesungguhnya ini sangat menyenangkan jika kita pahami apa makna sebenarnya. Mungkin saja, ada yang mengatakan orang-orang seperti itu, tidak menghargai sebuah kesempatan.

 Tahukah kau wahai saudaraku, bahwa memiliki seseorang dalam sebuah ikatan yang diharamkan bukanlah sebuah KESEMPATAN, melainkan KESESATAN. Kesempatan yang sesungguhnya adalah saat Allah menunjukkan jalan yang terbaik, dan memang waktu itu tepat adanya.
 Biarlah mereka beranggapan bahwa "tidak menghargai kesempatan". Jika seseorang yang kita cintai adalah kesempatan, insyaAllah, Allah akan pertemukan kembali kita dengan orang yang kita cintai.
 Inilah yang menunjukkan orientasi kita hidup, adalah untuk bekal kita sesudah mati nanti wahai saudaraku :D


قُل لِّلْمُؤْمِنِينَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوا فُرُوجَهُمْ ذَلِكَ أَزْكَى لَهُمْ إِنَّ اللَّهَ خَبِيرٌ بِمَا يَصْنَعُونَ ﴿٣٠﴾
وَقُل لِّلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ

Artinya : “Katakanlah kepada orang laki-laki yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandanganya, dan memelihara kemaluannya; yang demikian itu adalah lebih Suci bagi mereka, Sesungguhnya Allah Maha mengetahui apa yang mereka perbuat". Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya.” (QS. An Nuur : 30 – 31)

Namun demikian islam tidaklah melepaskan kecenderungan,  perasaan suka kepada lawan jenisnya dan cara berhubungan diantara mereka begitu saja sekehendak mereka. Islam memberikan batasan dalam hubungan antara seorang laki-laki dengan perempuan yang bukan mahramnya demi mencegah terjadinya kemudharatan diantara mereka. Islam tidak membolehkan menumpahkan perasaan suka diantara laki-laki dan perempuan yang bukan mahramnya atau sebaliknya dengan cara berpacaran dikarenakan hal itu memberikan peluang kepada setan untuk membisikkan kalimat-kalimat kotornya kedalam diri mereka yang kemudian bisa membuka pintu-pintu perzinahan.

 Kesempatan itu 1 kali, tidak ada yang kedua kali, jadi pintar-pintarlah memilih jalan menuju kesempatan yang baik. :)
 Wassalam...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ngutip ^^

Kisah Sahabat